Home News Bali “Murning Acintya”, Debut Niwank di Lagu Pop Bali
Bali tampilkan di SLIDESHOW

“Murning Acintya”, Debut Niwank di Lagu Pop Bali

Niwank
Niwank band

BERAWAL dari panggung festival, makin serius bermusik, akhirnya bertekad punya album rekaman sendiri. Niwank, satu lagu band potensial dari Buleleng, siap meramaikan kancah musik pop Bali. Setelah sering menjajal panggung kompetisi, grup yang didukung Agus Apriana (vokal), Dxan (gitar), Agus (bass) dan Permadi (drum) ini baru saja merampungkan debut album yang diberi judul “Murning Acintya”.

“Proses rekaman baru selesai. Sebelum menggarap album, kami sudah melepas satu single, Rindu Mantan setahun lalu, dan ternyata responnya begitu di luar dugaan, bisa diterima secara luas. Akhirnya kami teruskan untuk membuat satu album,” jelas Agus, vokalis Niwank kepada mybalimusic.com.

Sembari membereskan seluruh persiapan peluncuran album, grup ini pun sudah membuat video klip untuk lagu “Murning Acintya”. Dalam video klip ini dikisahkan seorang kakak yang sangat kehilangan sang adik, yang telah meninggal dunia. Menurut Agus, lagu ini terinspirasi pengalaman nyata satu personel Niwank yang ditinggal sang adik, tewas karena kecelakaan lalu lintas. “Jadi bukan meniru atau ikut-ikutan membuat, menciptakan lagu bertema kehilangan karena ditinggal mati,” kilahnya.

Album “Murning Acintya” direncanakan memuat 10 lagu yang rata-rata bercorak dasar pop rock. Agus memaklumi, sudah cukup banyak grup band yang muncul meramaikan kancah musik pop Bali. Karenanya meskipun memainkan irama pop rock, pada beberapa bagian musiknya grup ini pun mencoba memasukkan unsur reggae sampai keroncong.

Niwank mulai terbentuk 2007 semasa personel grup ini masih sama-sama duduk di bangku SMA, tepatnya di SMA Saraswati Seririt, Buleleng. Berawal dari keterlibatan dalam festival band di sekolah, mereka sempat kebingungan ketika diminta menyetor nama grup. Pertemuan dengan seorang penggemar musik saat latihan di studio musik memunculkan saran untuk memakai nama Niwank. Nama ini muncul dari ketertarikan akan grup kenamaan dunia, Nirvana, yang dalam tiap penampilannya selalu seperti “terbang” dan begitu suntuk dengan musik yang dimainkan. Harapannya waktu itu, agar semua personelnya selalu seperti kerasukan saat bermain musik, tampil di tiap kesempatan. Awalnya muncul nama Nirwana, namun karena sudah pernah ada grup band Bali memakai nama ini, maka dipakailah nama Niwank. (231)

Exit mobile version