BALIMUSIK.COM – Setelah beberapa tahun mempertahankan eksistensi di belantika musik pop Bali melalui kanal Youtube secara mandiri, Yudi Kresna akhirnya “pulang ke kawitan”. Untuk rekaman terbarunya berjudul “Ngalih Kapelihan” yang dirilis sejak pekan lalu, ia kembali berada di bawah naungan Januadi Record.
Ya, nama Yudi Kresna dikenal sejak awal 2000-an ketika digaet oleh Januadi Record yang sedang gencar-gencarnya memproduksi rekaman kaset lagu pop Bali. Setelah publikasi rekaman berubah ke media digital dan media sosial, Januadi Record berhenti beproduksi, praktis Yudi Kresna pun mencoba peruntungan sendiri.
Menurut penyanyi “Nampang Semengan” ini, ia kembali ke label yang membesarkan namanya itu setelah melihat sang produser, Tut Asmara aktif mengelola kanal Januadi di Youtube.
“Saking kangennya dengan nama Januadi, nah pada momen tertentu saya berbicara melalui telepon, juga sempat bertemu di rumahnya di Celuk, saya menawarkan diri agar dibuatkan single untuk ditaruh di kanal Januadi, dan akhirnya diterima,” cerita Yudi.
Penyanyi asal Negara ini pun menyatakan, pada dasarnya nama Yudi Kresna lahir dari Januadi dan akan itu akan selalu ia ingat selamanya. Ia pun tak lupa menyampaikan terima kasih kepada sang produser,
“Saya berterima kasih kepada produser Pak Tut Asmara dan Ibu Yan Yuli atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk bisa tetap di Januadi,” tambahnya.
Lagu “Ngalih Kapelihan” yang diciptakan Dewa Mayura yang menceritakan dinamika hubungan sepasang kekasih. Di mana si wanita ini diam-diam merasa sudah bosan dengan pasangannya dan ingin bebas. Ia pun berpura-pura mengenalkan pacarnya dengan wanita lain dan sudah diatur sedemikian rupa.
Saat sang pacar mulai berkomunikasi dengan wanita lain itu, langsung dijadikan kesempatan untuk mencari-cari kesalahan si lelaki. Dengan tuduhan sang pacar telah berselingkuh, si wanita bersikeras untuk memutuskan hubungan. (231)
