DUA kali merilis lagu duet, Tunik Rodja akhirnya percaya diri untuk rekaman sendiri. Ia pun memperkenalkan lagu barunya, Status Ngambang yang dirilis Kamis (14/7).
Kepada mybalimusic.com Tunik menjelaskan, ide merekam Status Ngambang yang diciptakan Jem Tatto sesungguhnya sudah ada sejak dua tahun lalu. Setelah tertunda-tunda, akhirnya bisa dirampungkan paruh kedua tahun ini.
“Prosesnya lama banget, karena sebelumnya rencana mau dinyanyikan duet bersama penciptanya, tapi kurang nge-klik. Beberapa kali take vocal belum juga ketemu, akhirnya saya coba bawakan sendiri, jadi….” ujarnya.
Sesuai judulnya, Status Ngambang, lagu ini menceritakan tentang status sepasang kekasih yang makin lama makin tak jelas. Setelah berhubungan sekian lama, si lelaki pelan-pelan mulai berubah, entah karena bosan atau ada wanita lain. Sementara si perempuan kebingungan dan tak tahu jawabannya. Status hubungan mereka pun kian nggak jelas, mengambang.
Lewat lagu terbarunya ini, Tunik Rodja berharap makin dapat turut meramaikan belantika musik pop Bali.
“Ini memang ketiga kalinya saya meliris lagu, tapi saya benar-benar mengawali semua secraa otodidak. Jujur saya sadar banget suara saya tidak begitu bagus, tapi karena saya suka menyanyi, akhirnya jeg gas saja,” kilahnya.
Penyanyi asal Ubud, kelahiran Gianyar, 11 Maret 1984 ini pertama kali muncul dengan lagu Cara Rewana awal 2020, duet bersama pencipta lagunya, Ray Peni. Setahun berikutnya disusul lagu kedua, Rindu, ciptaan Andy Duarsa yang dinyanyikan duet bersama Wira Capiyot. Untuk lagu terbarunya, Status Ngambang ciptaan Jem Tatto, aransemen musik ditangani Ketut Sila, Silahome Studio. Video musik didukung model Johan Morgan. (231)