
PUTU Staryon, pentolan dari grup band Boy & Bandit memilih untuk tetap bersolo karier saat ini. Niatnya ini dikuatkan dengan rilis video klip lagu terbarunya, “Sing Ngidang Bertahan”. Meski demikian ia pun menegaskan grupnya yang belakangan disebut Bandit saja tetap ada, bahkan untuk rekaman solonya ini pun ia dibantu oleh personel grup itu.
“Kenapa saya memutuskan untuk merilis rekaman solo, karena beberapa tahun belakangan semangat untuk berkarya kembali menggebu. Namun karena kesibukan masing-masing, sering terkendala untuk bisa kumpul bersama mengerjakan rekaman. Jadi saya putuskan untuk merilis secara solo saja,” jelas Tu Staryon.
Lagu “Sing Ngidang Bertahan” pun semula rencananya dibawakan oleh Bandit. Agar materi lagu tidak lama mengendap dan malah ketinggalan masa, personel lain pun menyetujui Tu Staryon merilisnya secara tunggal. Lagu yang disebut berwarna sweet rock ini pun dirasa memang lebih tepat dibawakan secara solo.
Ini menjadi rekaman solo terbaru Tu Staryon setelah “Galungan”. Kali ini pun ia mengajak sejumlah teman untuk berkolaborasi, termasuk menggaet Bless3 untuk menggarap video musik. Hasilnya satu video yang tak hanya menjadi representasi lirik lagu namun juga menampilkan keindahan warna dalam bingkai gambar yang apik sudut pengambilan gambarnya.
“Saya sengaja melibatkan potensi muda yang ada di seputaran Ubud khususnya Sayan, agar mereka juga mendapat kesempatan menunjukkan kemampuan dan terangkat lebih luas,” kilahnya.
Sejatinya, sebelum “Sing Ngidang Bertahan”, Tu Staryon sudah menyelesaikan rekaman sejumlah materi lagu bahkan ada pula yang lebih dahulu dibuatkan video musik. Karena satu pertimbangan dan lan hal, “Sing Ngidang Bertahan” didahulukan. Sekalipun saat ini rekamannya solo karier, tu Staryon didampingi dua personel Bandit, De Jus (bass) dan Yan Su (drum) tetap punya semangat dan impian satu saat Bandit akan muncul dengan rekaman baru lagi.
Nama Boy & Bandit dibentuk sejak 2003 di Sayan, Ubud. Sempat gonta-ganti personel, nama band ini baru muncul di belantika musik pop Bali tahun 2008 saat merilis album dalam format kaset berjudul “Perjaka Kasmaran”. Adalah Putu Staryono alias Tu Staryon yang biasa dipanggil Boy, mengajak sejumlah musisi rekannya, De Jus (bass), Dek Ung (gitar), dan Yan Su (drum) untuk projeknya ini.
Sejumlah lagu dari album pertama mereka mendapat sambutan bagus seperti “Perjaka” dan “Salah Sasaran” dan yang paling hits, “Ceraiang”. Meskipun kemudian 10 tahun tak membuat rekaman, sesekali mereka masih mengisi sejumlah acara. Hingga Tu Staryon merasa perlu untuk berkarya lagi, karena sekian kali pentas ‘malu’ kalau hanya membawakan lagu itu-itu saja. Jadilah, dua tahun terakhir ia mulai menyiapkan sejumlah lagu, baik untuk dibawakan sendiri maupun persiapan untuk Bandit. (231)
