06/09/2025
Nasional tampilkan di SLIDESHOW

Luncurkan Album dan 5 Video Musik Sekaligus

The Chicken’s

GRUP musik The Chicken’s Band punya cara yang tak biasa untuk menunjukkan kreativitas bermusik mereka. Setelah merilis beberapa lagu secara beruntun setahun ini, mereka akhirnya meluncurkan album yang diberi judul “Pandemic and The Broken Lies”. Berbarengan dengan peluncuran album, mereka juga memperkenalkan 5 video musik baru sekaligus.

Album “Pandemic and The Broken Lies” memuat 10 lagu, 5 di antaranya adalah karya yang dirilis sebagai single secara simultan sejak awal 2020, “Stupidity Virus”, “Depresi Jiwa”, “Pandemic and The Broken Lies”, “Jadi Lebih Baik”, dan “Kembali Accoustic”. Selebihnya 5 lagu lagi, “Beautifull Dream”, “Kembali”, “Hey Anjing”, “Farewel”, dan “Kembali Rock N Roll” adalah karya baru yang sekaligus sudah digarap dalam bentuk video musik.

Menariknya, album “Pandemic and The Broken Lies” diedarkan secara fisik dalam kemasan boxset yang berisi merchandise dan USB berisi file 10 MP3, 10 wav, 10 video klip.

“Kami senagaja buat kemasan dan kombinasi yang unik, karena sebagain besarrekan-rekan dan pendengar musim kami mengatakan sekrang sudah nggak jaman VCD atau DVD. Sekarang era USB, yang bisa diputar di TV, mobil, speaker, juga HP. Untuk tahap pertama kami produksi 100 boxset, dan nanti akan disusul tahap berikutnya. Memang jumlahnya terlihat tidak begitu banyak, tapi bagi kami ini sudah sangat cukup,” jelas Dwi, vokalis The Chicken’s.

Grup yang memainkan musik punk melodic  ini bisa dikatakan band “stok lama”. Sebelum menggunakan nama The Chicken’s, Kadek Dwi (vokal) bersama rekannya Mang Agus (gitar), Junk Murphy (drum) dan Golem (bass) sudah bermusik bersama sejak 2007. Namun aktivitas mereka tak terlalu lama, karena kesibukan masing-masing, akhirnya 2011 band yang dibentuk bubar. Hingga awal 2020 mereka bertemu lagi dan mencoba menuntaskan impian masa lalu yang belum terwujud, punya album rekaman dan menggarap videoklip. Soal nama The Chicken’s, konon bisa dikonotasikan dengan hal, dua sisi yang mewakili suka dan tidak suka. Bisa bermakna para ayam jago, bisa juga para pecundang. (231)

Baca Juga:  Tutup Tahun, Zarra Apsara Ajak Peduli Bumi