Home Potret Lewat Lagu, Endrock Peduli Lingkungan Hidup
Potret tampilkan di SLIDESHOW

Lewat Lagu, Endrock Peduli Lingkungan Hidup

End1
Endrock band, dari kiri ke kanan: Dodik, Dirock, Hendra, dan Murdy

SATU lagi grup band yang membawakan lagu berbahasa Bali unjuk kebolehan. Adalah Endrock, grup yang berbasis di Nusa Dua, baru saja memperkenalkan single perdana berjudul “Waliang Bali”. Satu pentas di Stel Peleng, Denpasar, Minggu (25/11) malam digelar sebagai ajang memperkenalkan lagu tersebut sekaligus pemutaran perdana video klip.

Lewat “Waling Bali” yang sudah diciptakan 2011, Endrock mencoba menyuarakan kepedulian terhadap lingkungan hidup. Berlatar belakang pesatnya pembangunan belakangan, banyak yang dengan semangat sekali menjual tanah, dan mereka yang ingin membeli dengan sangat mudah mendapatkan.

“Yang ditakutkan, kalau kita tidak sadar dengan asal kita, maka sebagai orang lokal kita akan terasingkan, dan orang asing akan dilokalkan. Seperti lirik lagu kami, galah terus mejalan, Bali ngangsan manesang. Sekarang ini bukan cuacanya saja yang panas, tetapi hubungan kita terhadap sesama manusia, saudara dan alam juga makin panas, mungkin dikarenakan ego yang  belum bisa dikendalikan,” ujar Dirock, vokalis Endrock.

Dijelaskan, pada intinya bukan berarti kita harus antipembangunan. “Kami juga masyarakat biasa yang hanya bisa memberi pesan kepada pemerintah lewat karya karya kami. Harapan kami semoga dalam tiap gerak pembangunan, Tri Hita Karana dapat diamalkan. Bali dikenal banyak orang  karena seni budaya, pulau seribu pura, dan tempatnya yang indah,” tambah Dirock.

Mengusung musik rock alternatif, Endrock sudah mulai digagas sejak 2010, namun saat itu masih menggunakan nama Fourdays. Awalnya grup ini didukung personel I Putu Sudira alias Dirock (vokal, gitar ritem), I Putu Dody Agustiarsa alias Dodik (bass), Agus (gitar melodi), dan I Wayan Murdiana alias Murdy (drum). Meskipun sudah memiliki sejumlah lagu, namun grup ini belum pernah merekam dan merilis karya mereka ke publik, bahkan hingga Agus memutuskan mundur dari band di tahun 2015. Untuk meneruskan geliat band, digaetlah gitaris baru, I Gede Hendrawan alias Hendra. Fourdays pun disepakati berubah nama menjadi Endrock.

“Kenapa Endrock, kami sudah sepakat untuk menjadikan grup ini adalah akhir tujuan kami, takkan pindah atau berganti grup lain. Jadi ini the end of rock,” demikian Dirock. (231)

Exit mobile version