TAMPIL di acara sekelas SoundrenAline, bagi solois Lala Karmela menjadi satu kesempatan yang sangat berarti. Terlebih lagi melihat jajaran pengisi acara lain yang sudah punya basis penggemar kuat, ia sempat berpikir bagaimana bisa menguasai panggung dengan baik. Karenanya ia pun mencoba bereksperimen dengan menyanyi dan memainkan synthesizer, selain bermain gitar. Itu pun dilakukannya dadakan. Untungnya, semua berjalan baik, dan penampilan penyanyi bernama asli Karmela Mudayatri Herradura Kartodirdjo ini cukup berhasil memikat penonton.
Setelah merilis tiga album solo, penyanyi berdarah Indonesia dan Philipina ini memang terus melakukan eksplorasi untuk karya-karyanya. Walau namanya kini sudah makin dikenal penikmat musik di Tanah Air, sosok yang mengawali kariernya dari tayangan televisi ini merasa masih banyak hal yang perlu terus ditingkatkan. Termasuk menemukan karakter, juga corak lagu yang pas. Salah satu yang dilakukannya, mencoba membawakan lagu-lagu dari era 80-an dalam tiap penampilannya. Seperti ketika tampil di SoundrenAline 2015 di GWK, 6 September lalu, Lala memasukkan salah satu hits Cindy Lauper di pertengahan 80-an, “Girls Just Wanna Have Fun”. Apakah ini sekaligus menjadi inspirasi bagi Lala, untuk memasukkan warna musik 80-an, di album rekamannya mendatang?
“Pada dasarnya saya suka dan terus melakukan eksplorasi. Saya memang tertarik dengan warna musik di era 80-an. Cuma apakah ini yang akan menjadi karakter saya, yang membedakan saya dengan penyanyi wanita lainnya, belum tahu juga. Yang jelas saya berusaha melakukan hal terbaik yang saya bisa,” demikian Lala Karmela. *231
