
NAMANYA sederhana saja, Lays Band. Lays kalau diucapkan menjadi lais, dalam Bahasa Bali bermakna laris. Inilah band pertama di desa Lembean, Kintamani, Bangli, yang muncul untuk rekaman. Menandai kiprahnya, mereka baru saja merilis lagu perdana berjudul Suksma Meme.
Menurut I Wayan Cahyana, mereka bermusik selain karena hobi. Selain itu juga termotivasi oleh dukungan warga desa Lembean khususnya generasi mudanya, karena mereka menjadi band pertama di desa Lembean.
“Lagu Suksma Mema saya ciptakan dari pengalaman pribadi, kehidupan sehari-hari. Ya… mengungkapkan rasa bersalah dan permintaan maaf dari anak kepada sang ibu yang kecewa melihat sikap anaknya yang dianggap durhaka,” jelas Cahyana.
Semangat Lays Band untuk rekaman lagu sendiri didukung musisi Bagong dari B’exl Studio yang juga mengaransemen musik. Untuk video musik digarap oleg Goes Ndut “The Smallaxe”.
Masih terbilang seumur jagung, Lays Band dibentuk awal 2022 dan langsung siap berkarya. Mereka memutuskan mengambil warna musik poprock dengan lirik lagu berbahasa Bali. Saat ini Lays didukung formasi I Wayan Cahyana (vokal, gitar melodi), I Made Widiarta (drum), I Kadek Buda (gitar ritem), dan I Wayan Artawan (bass). (231)