MUSIKBALI.COM – Band metalcore asal Bali, Mom Called Killer (MCK), merilis single terbaru bertajuk “Contrive Catastrophic”, sebuah lagu yang memadukan energi musik keras dengan kritik sosial terhadap kehancuran dunia yang dianggap disengaja akibat penyalahgunaan teknologi dan hilangnya empati.
Setelah beberapa kali mengalami pergantian personel, MCK kini hadir dengan formasi baru dan semangat segar. Lagu “Contrive Catastrophic” menjadi penanda kembalinya band yang terbentuk sejak 2007 itu ke tengah skena musik keras Tanah Air.
Dengan ciri khas riff gitar yang agresif, vokal scream penuh emosi, serta lirik yang tajam dan reflektif, MCK menyuarakan keresahan atas situasi dunia saat ini. Lirik seperti: “The way I’m getting by, a world of catastrophe, I will stand for humanity...” menjadi semacam deklarasi bahwa masih ada suara yang menolak tunduk di tengah sistem yang menekan kebebasan manusia.
“Lagu ini menggambarkan keresahan kami terhadap bagaimana teknologi bisa menjadi bumerang jika menggantikan empati. Kami ingin membakar semangat pendengar, bahwa masih ada harapan di tengah kekacauan,” ujar vokalis MCK, Adith Bantat, dalam keterangan resminya.
Mom Called Killer dibentuk pada 20 Oktober 2007 di Denpasar oleh lima penggemar musik keras dari latar belakang berbeda. Kini mereka diperkuat oleh Adith Bantat (vokal), Patra (gitar 1), Ananta (gitar 2), Tanksi (bass), dan Agung (drum). Musik MCK dipengaruhi oleh band-band metal seperti As I Lay Dying, Unearth, Chimaira, hingga Pantera. Ciri khas mereka adalah perpaduan antara ketukan drum cepat, distorsi gitar berat, dan teriakan vokal yang membawa pesan perlawanan. Dengan kembalinya MCK ke panggung musik keras, mereka berharap bisa menjadi suara bagi generasi yang gelisah, serta terus menyuarakan perlawanan dan harapan di tengah dunia yang tak menentu. (231/*)
