PEMBELAJARAN jarak jauh atau dalam jaringan (daring) gegara pandemi sungguh membuat banyak siswa kangen dengan suasana sekolah sesungguhnya. Bagaimana belajar dan bermain bersama teman-teman, berkumpul dan bersenda gurau. Rasa kangen ini diungkapkan oleh Gede Byantara P.A. atau biasa dipanggil Byan, dalam lagunya “Belajar dan Bermain”.
Lagu ini menjadi debut Byantara di rekaman, sekaligus sebagai awal langkahnya untuk lebih serius menggeluti hobi menyannyi. “Bermain dan Belajar” yang diproduksi Dirgha Entertainment sudah mulai dirilis di sejumlah platform musik digital sejak 1 Oktober lalu, sedangkan video musiknya akan ditayangkan mulai 20 Oktober.
Meskipun baru pertama kali ‘serius’ menyanyi dan rekaman, bocah kelahiran Denpasar, 29 September 2009 ini mengaku tak ada kesulitan. Mungkin karena tema lagunya pas dan cocok dengan keseharian, ia hanya butuh waktu semalam untuk menghafalkan lagu ini sebelum direkam.
Byantara sudah tertarik dengan musik dan menyanyi sejak baru masuk SD. Sekalipun gemar menyanyi, putra sulung pasangan Made Krisna Yudha dan Nyoman Wahyuni Sudewi ini termasuk sosok yang benar-benar baru di depan umum karena tak pernah ikut kompetisi atau lomba vokal sebagaimana kebanyakan penyanyi anak lain.
“Belum percaya diri saja,” kilahnya Byantara ketika ditanya apa alasannya tak tertarik ikut kompetisi dan sejenisnya. Namun kalau ditanya apa cita-citanya, siswa kelas VI SD No. 2 Sading, Badung ini dengan lugas menjawab, “Mau jadi artis”.
Adalah Angga Regina, penyanyi juga pencipta lagu yang melihat potensi besar pada Byantara untuk menjadi penyanyi. Ia pun kerap mengamati bagaimana bocah ini gemar menyanyi, hanya belum ada yang mengarahkan secara khusus. Begitu mendapat ide tentang kerinduan anak-anak untuk belajar dan bermain di sekolah, Angga pun membuatkan satu lagu yang sesuai untuk dibawakan.
“Lagu ini sebetulnya sudah rampung sekira enam bulan lalu, namun baru dirilis minggu ini. Kebetulan berbarengan dengan dimulainya lagi pembelajaran tatap muka walau masih terbatas,” jelas Angga.
Untuk menyelesaikan rekaman “Bermain dan Belajar”, Angga bekerjasama dengan Nyoman Mangku Dwarsa Sentosa yang menggarap musik. Menyesuaikan dengan karakter vokal Byantara, juga agar lebih mudah diterima umum, Dwarsa memunculkan irama pop, dengan sentuhan warna musik kekinian. (231)
