LAGU pop Bali apa yang populer, paling banyak dicari, didengarkan dan ditonton? Salah satu yang bisa dipakai indikator adalah jumlah views atau ditonton di media berbagi seperti Youtube. Melihat data selama setahun terakhir, cukup mengejutkan sekaligus membanggakan. Betapa tidak, makin banyak lagu berbahasa Bali yang mencapai views sebanyak 1 juta ke atas, bahkan ada yang tembus sampai mendekati 9 juta views.
Angka tersebut sangat mungkin akan terus bertambah, terutama untuk lagu yang baru dirilis atau masih digemari. Dari data yang dikumpulkan mybalimusic.com untuk lagu berbahasa Bali yang dirilis atau diunggah dalam kurun waktu 1 Desember 2017 hingga 25 Desember 2018, lebih dari 20 judul lagu yang tercatat meraih views 1 juta ke atas. Jika ada yang beranggapan jumlah tersebut hanya diisi oleh wajah-wajah lama, penyanyi senior yang sudah punya nama, tidak demikian juga adanya. Beberapa di antaranya malah terbilang pendatang baru atau mungkin tak diperhitungkan sebelumnya.
Untuk tema lagu, memang masih didominasi dengan tema percintaan dari berbagai aspek dan cerita. Namun untuk tema lagu, amat sangat variatif atau beragam. Mulai dari irama pop modern dalam kemasan akustik, reggae, rock, hip hop, metal, hingga lagu bernuansa kendang kempul. Semuanya seakan menjelaskan lagu pop Bali memang kaya warna, tetap asyik menyanyikan lagu berbahasa Bali dalam balutan irama apa saja.
Catatan menarik lainnya, di samping video klip yang secara kualitas dan corak makin beragam, tak sedikit pula video lirik yang banyak ditonton. Ya, trend membuat video lirik lagu (bukan karaoke) juga banyak diikuti penyanyi Bali, dan terbukti banyak juga yang menyaksikan. Bukan semata karena ingin menonton sambil ikut menyanyi, tetapi karena lagunya memang asyik untuk didengarkan.
Capaian luar biasa kali ini ada pada Harmonia. Band yang mengusung konsep akustik ini melambung dengan lagu “Sehidup Semati”. Hingga 25 Desember, video klip lagu yang dirilis 2 April 2018 ini sudah ditonton 8.563.634 kali. Selain itu lagu Harmonia lainnya, “Ragu”, juga ditonton lebih dari 1 juta kali.
“Kami dari Harmonia, juga saya secara pribadi menyampaikan terima kasih banyak untuk seluruh masyarakat khususnya Sahabat Harmonia yang telah mendukung kami dari awal sampai sekarang hingga video kami bisa tembus angka 8,5 juta views lebih. Nggak nyangka sebenarnya, video klip lagu ini bisa tembus angka 8,5 juta views. Sangat bersyukur karya kami bisa diterima dengan baik oleh masyarakat luas, dan semoga karya ke depannya bisa lebih diterima lagi,” komentar Dewa Krisna, vokalis Harmonia, ketika dihubungi Selasa (25/12).
Terbanyak ditonton berikutnya, penyanyi sekaligus pencipta lagu AA Raka Sidan. Ia memiliki dua lagu yang banyak penggemarnya, yakni “Saling Gisi” (dinyanyikan bersama Ocha Putri) dengan 4.184.213 views, dan “Ngudiang Gen Nyak” dengan 2.417.273 views. Hasil bagus juga dicapai Ary Kencana, yang menempatkan dua lagunya, “Cinta Terlarang” dengan 2.974.169 views dan “Hubungan Tanpa Status dengan 1.157.820 views. “Melihat fenomena penggemar lagu Bali sekarang, yang lebih banyak suka lagu dengan corak yang lebih modern, sesungguhnya saya tidak terlalu berharap muluk-mukuk. Cuma ingin berkarya saja. Jumlah views jutaan di Youtube, bagi saya sangat memotivasi diri saya untuk berkarya lebih baik lagi ke depannya,” ujar Ary Kencana.
Penyanyi lawas Yan Srikandi di luar dugaan juga menggebrak dengan “KTP Jember” (2.847.782 views) dan “Kapah Jumah” (1.658.166 views). “Sebenarnya tiang keluar dari warna musik tiang sebelumnya. Saya sempat berharap banyak dengan lagu yang sekarang setelah beberapa saat lagu Bali terasa lesu. Bersyukur sekali masyarakat masih bisa menerima karya saya,” ujar Yan Srikandi.
Sementara D’Go Vaspa yang belakangan banyak menciptakan lagu untuk penyanyi lain, juga menempatkan dua lagu andalannya sebagai lagu yang banyak ditonton, pertama lagu “Tresna Kanti Mati” bersama Tika Dewi dengan 2.288.290 views dan “Ketut Dalam Proses” dengan 1.258.260 views.
Kejutan ditunjukkan beberapa “nama baru” di blantika musik pop Bali. Sebut misalnya solois Yessy Diana yang diam-diam meraih 2.904.173 views untuk lagu “Jomblo Bahagia”. Ada pula Rocktober band, di mana lagunya “Rindu” bersama Tika Pagraky meraih viewer 2.388.375 juta. Sedangkan band asal Negara, Made Gimbal, secara mengejutkan berada di urutan ke-3 lagu Bali terbanyak ditonton di Youtube dengan meraih 3.222.436 views. Lagu Made Gimbal lainnya, “Sorry Made” dan “Liligundi” juga banyak diminati, namun hanya “Sorry Made” yang tembus 1.155.356 views.
Yessy Diana mengatakan senang sekali, sekaligus terharu karena tidak menyangka bisa mencapai ‘prestasi’ itu. “Saya tidak menyangka saja bisa sampai di posisi ini. Untuk itulah saya berterima kasih kepada semuanya yang sudah mendukung saya. Kalau Semoga lagu-lagu saya berikutnya bisa juga diterima dengan baik seperti Jomblo Bahagia , dan saya akan selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk yang sudah mendukung dan memberikan semangat,” komentar Yessy.
Sementara itu Tude Poled, bassist juga vokal latar Made Gimbal mengatakan ia dan kawan-kawannya di band sangat bersyukur, ternyata lagu “Gelandangan” bisa disukai masyarakat Bali umumnya. “Jumlah 3 juta lebih views itu merupakan capaian yang sangat membanggakan tentunya, karena kami sebagai musisi Jembrana sudah mampu menembus angka sebesar itu. Artinya karya kami bisa bersaing dengan para senior kami seperti Joni Agung, Lolot, Nanoe dan lainnya. Capaian ini membuat kami terpacu untuk berkarya dan terus berkarya,” tambahnya.
Melihat banyaknya lagu berbahasa Bali yang dirilis belakangan, juga capaian jumlah viewer di Youtube yang cukup tinggi, tentu tak benar dikatakan lagu pop Bali masih dilanda kelesuan. (231)
