MUSIKBALI.COM – Diam-Diam biduanita pop Bali, Gunggek Vita, berkarya lagi. Satu lagu anyar bertajuk “Belicare” dirilisnya awal Desember ini. Seperti lagu-lagu sebelumnya, karyanya kali ini juga tak jauh-jauh dari sikap tegar dan kemandirian seorang wanita.
Di lagu baru ini, Gunggek Vita mengangkat tema perempuan yang disayang, dihargai, dan dihormati oleh pasangannya. Lagu ini ia ciptakan sendiri dengan keinginan bisa menjadi motivasi bagi wanita untuk memilih pasangan yang betul-betul bisa menghargai menyayangi.
“Wanita itu unik dan indah. Saya terinspirasi dari sosialita, karena zaman sekarang apa-apa, bisa dibilang semuanya tidak bisa hanya ‘makan cinta’ saja. Cinta harus dirawat dengan keuangan yang cukup sehingga hubungan dapat terjalin dan dijaga tetap harmonis,” terangnya.
Gunggek Vita melanjutkan, ia sendiri sebagai perempuan merasakan apa-apa, semua butuh. Sederhananya, ketika seseorang disayang maka dia akan mengarahkan perhatian ke pasangan hidupnya, karena itu bentuk dari rasa sayang dan perhatian.
“Bukan berarti kita sebagai perempuan tidak berharga. Kita sangat berharga di mata laki-laki, makanya jangan sampai salah pilih pasangan ya,” tuturnya.
Penyanyi bernama lengkap AA Ayu Advaita Jelantik ini sudah mulai dikenal saat pertama kali merilis single “Desah Rayuan” ciptaan AA Raka Sidan di tahun 2016. Setahun kemudian ia makin dikenal dengan lagu “Kilangan Kedis” ciptaan De Or. Awal 2018, ia melepas album pertama yang diberi judul KMKT (Kedeng Menek Kedeng Tuun).
Selain itu ia juga mengeluarkan beberapa single seperti “Telat”, “Sekala Niskala”, “Buah Hati“, “Matur Suksma Ibu”, “Gunung Agung Metangi”, “Sing Kuat”, “Tusing Peduli”, dan “Tusing Kal Maganti”. Selain itu ia juga kerap merilis video musik cover lagu berbahasa Indonesia. (231)