
PERKENALKAN, satu lagu grup band baru yang turut meramaikan belantika musik pop Bali. Namanya terdengar unik, Coral Tamarind. Belum lama terbentuk, grup yang didukung empat personel ABG ini mengumumkan keberadaan mereka dengan merilis satu lagu berjudul Tanpa Restu.
“Ini lagu pertama kami, semoga bisa diterima penggemar musik pop Bali,” kata Ogix, sang vokalis, menjelang peluncuran video klip Tanpa Restu, Jumat (1/7).
Lagu bercorak pop rock yang menceritakan hubungan yang tak bisa berlanjut gegara orang tua tak setuju ini diciptakan Dek Pol, pentolan Polo Band yang sekaligus sebagai mentor band Coral Tamarind. Sedangkan video klip ditangani Natha dari Nava Pro.
Meskipun masih terbilang baru dan tengah mencari jati diri, personel Coral Tamarind – Ogix (vokal), Wijaya (gitar), Brahmas (bass), dan Wiguna (drum) – percaya diri untuk tampil di depan publik. Terlebih karena dukungan kuat dari orang tua dan keluarga masing-masing.
Menurut Ogix, ide membentuk Coral Tamarind berawal ketika ia diajak sang ayah berkunjung ke rumah salah kawan, Gus Wis, personel grup musik Nirwana. Mengetahui kalau Ogix punya ketertarikan di musik dan bisa menyanyi juga bermain gitar, ia pun mendorong agar dibuatkan satu grup saja.
Berikutnya bergabunglah Brahma dan dua bersaudara kembar, Wijaya dan Wiguna, yang ketiganya masih tercatat sebagai siswa di SMKN 3 Sukawati, di Batubulan. Keempatnya termasuk cepat akrab dan merasa cocok. Beberapa kali mereka tampil mengisi sejumlah acara hingga menjajal panggung kompetisi.
Soal nama Coral Tamarind yang diusulkan Gus Wis, menurut Ogix karena kebetulan tiga personelnya berasal dari Karangasem. Coral Tamarind diambil dari kata berbahasa Inggris yang kalau diterjemahkan secara terpisah menjadi karang (coral) dan asam (tamarind).
(231)