MEMBAWAKAN ulang atau meng-cover satu lagu banyak dilakukan penyanyi di media sosial saat ini. Lalu bagaimana kalau tidak sekadar meng-cover satu lagu tetapi wajib menampilkan aransemen berbeda, dalam format band? Inilah tantangan dari Sanggar Rareangon Sejati yang menggelar festival cover atau aransemen ulang lagu Nangun Sat Kerthi Loka Bali.
Menariknya, kompetisi yang digelar secara bertahap di berbagai daerah di Bali ini memperebutkan total hadiah senilai 150 juta rupiah. Tahap pertama, peserta wajib mengunggah karya aransemen mereka di akun Instagram. Dari seluruh jumlah yang masuk, selanjutnya akan diseleksi 30 peserta dari tiga zona untuk tahap penyisihan. Zona pertama untuk peserta dari wilayah Denpasar, Badung, dan Gianyar. Zona kedua untuk peserta dari wilayah Jembrana, Buleleng, dan Tabanan. Zona ketiga untuk peserta dari wilayah Klungkung, Karangasem, dan Bangli.
“Dari 30 peserta itu akan disaring lagi menjadi 9 finalis untuk tampil live di panggung terbuka Ardha Candra, Denpasar, 23 Juli nanti. Tiap peserta yang lolos ke final sudah mengantongi hadiah masing-masing 5 juta rupiah. Selain itu mereka berpeluang memperebutkan hadiah untuk peserta terbaik juga best player,” papar Lanang, pimpinan Sanggar Rare Angon.
Dikatakan, lomba ini terbuka untuk umum, tak terkecuali kalau semisal ada grup band yang sudah profesional pun kalau mau turut sebagai peserta. Ide membuat kompetisi untuk lagu Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang diciptakan dan dinyanyikan Agus Veron ini, menurut Lanang muncul setelah pada saat penutupan Festival Seni Bali Jani 2021 lalu, Sanggar Rare Angon sukses menampilkan lagu tersebut dengan balutan musik modern.
“Untuk festival cover atau aransemen lagu Nangun Sat Kerthi Loka Bali ini, para peserta diharapkan menampilkan aransemen karya yang sekreatif dan seunik mungkin dari berbagai genre musik baik itu rock, jazz, pop, keroncong, dan berbagai alternatif musik lainnya. Lomba juga memperebutkan Piala Gubernur Bali dengan total hadiah sebesar 150 juta rupiah. Mekanisme dan syarat perlombaan secara lengkap bisa dilihat melalui akun Instragram @RASEVENT.ID,” jelas Lanang.
Dikatakan, kegiatan ini selain diharapkan dapat menjadi apresiasi budaya untuk kemajuan seni musik, juga menumbuhkan semangat Nangun Sat Kerthi Loka Bali bagi generasi milenial dan membuka ruang kreatif bagi para musisi dalam berkarya. Untuk penyelenggaraan festival cover atau aransemen lagu Nangun Sat Kerthi Loka Bali ini, Sanggar RareAngon Sejati berkolaborasi dengan sejumlah musisi Bali ternama seperti Lolot Band, Navicula, Joni Agung & Double T, Nanoe Biroe, The Hydrant, dan Bayu KW. (231)
