UNTUK pertama kalinya, penyanyi lagu pop Bali Agung Wirasutha tampil di kota Sorong, Papua Barat, akhir pekan lalu. Tentu saja ia membawakan lagu pop Bali di sana. Penampilan penyanyi asal Tabanan ini diundang mengisi hiburan serangkaian upacara mupuk pedagingan lan piodalan di Pura Jagat Bhuana Kerti Kota Sorong Papua Barat.
“Kesempatan luar biasa bagi saya, bisa tangkil, ngayah sekaligus tampil perdana di Kota Sorong, Papua Barat, bertepatan saat merasa berbahagia mendapat kesempatan tampil di Kota Sorong Propinsi Papua Barat, bertepatan dengan rahina Purnama,” ujarnya.
Yang tak kalah membanggakan bagi Agung, penampilannya pada saat acara resepsi atau atiti puja yang digelar usai rangkaian upakara, turut disaksikan Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, Sekretaris Daerah Kota Sorong, Forum Kerukunan Umat Beragama, PHDI Pusat dan PHDI Daerah.
Dalam kesempatan tersebut Agung membawakan beberapa lagu pop Bali seperti “Betari Tri Upasedana”, “Bungan Sandat”, “Tresna Garang Kuluk”, “Pada Maan Giliran” dan beberapa lagu berbahasa Indonesia.
Agung Wirasutha sengaja menyanyikan lagu karya ciptanya yang berjudul “Betari Tri Upasedana” atas permintaan umat Hindu di Papua Barat, karena temanya sangat sesuai dengan serangkaian upacara saat itu.
“Ini adalah penampilan perdana saya di tanah Papua. Sangat berkesan, dan saya mengucapkan banyak terima kasih atas kesempatan yang diberikan,” demikian peraih 7 besar Golden Memories Indosiar tersebut.
Selain dikenal sebagai penyanyi lagu pop Bali sejak 20 tahun silam, Agung Wirasutha belakangan juga kerap menciptakan lagu bernuansa religi. Namun tak berarti ia meninggalkan lagu bertema cinta atau sosial, seperti di tahun ini selain merilis lagu religi “Japa Narayana”, ia juga memperkenakan lagu “Bogbog”, dan “Pada Maan Giliran”. (231)