
BELANTIKA musik pop Bali tak pernah sepi dari pemunculan pendatang baru. Awal tahun ini saja ada beberapa nama yang muncul, memperkenalkan diri kepada penikmat lagu pop berbahasa Bali. Salah satunya grup bernama Sentagi, yang baru saja merilis debutnya, satu single berjudul “Timpal Tresna Sayang”.
Menurut sang gitaris, Shindu Asriastha, “Timpal Tresna Sayang” mengisahkan asmara yang tak kesampaian dari seorang pria terhadap wanita yang tak lain teman di tempat kerja. Meskipun terasa berat, ia akhirnya mengikhlaskan cintanya, agar si wanita bahagia Bersama orang lain.
Untuk konsep video musik dibuat bernuansa kelam, di mana ketika si pemuda yang cintanya bertepuk sebelah tangan, mengalami masalah psikologis sehingga memunculkan kepribadian ganda.
“Gara-gara cintanya tak kesampaian, timbul ego psikopat yang membuatnya ingin merebut si wanita dengan cara paksa. Namun di akhir kisah, pemuda itu sadar dan semuanya hanya khayalannya saja. Ia pun mengikhlaskan cintanya bahagia bersama orang lain,” jelas Shindu.
Grup Sentagi termasuk belum seumur jagung. Dibentuk akhir November tahun lalu, grup ini didukung personel Putra Sentana (vokal), Shindu Ariastha (gitar), dan Made Dodi Gunawan (drum). Nama Sentagi diambil dari singkatan nama lengkap sang vokalis, Sentana Giri.
Meskipun termasuk pendatang baru, ada beberapa nama berpengalaman yang turut menyertai pemunculan Sentagi. Sebut misalnya musisi Mundo yang tak hanya menangani proses rekaman hingga mixing dan mastering, namun juga mengisi permainan bass. Untuk video musik ditangani Sandi Lazuardi, yang sebelumnya lebih banyak dikenal sebagai musisi, salah satunya sebagai pemain biola bersama Joni Agung & Double T. (231)
