
APA yang terjadi bila seseorang merasa ‘salah jalan’, terjerumus ke dalam kegelapan dan baru sadar setelah semua terjadi? Mungkin mereka akan membenci diri sendiri, tenggelam dalam penyesalan, depresi, dan makin tepuruk. Namun manakala masih ada orang yang memberi dukungan, perhatian, dan kasih sayang, di sanalah titik balik untuk bangkit dan menjadi lebih baik.
Itulah yang diungkapkan grup musik The Chicken lewat lagu terbarunya, “Jadi Lebih Baik” yang diluncurkan Sabtu (8/8). “Intinya bagaimana seseorang yang bangkit mampu mengubah kegagalan hidup sebelumnya untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Dwi, vokalis The Chicken, saat berbincang dengan mybalimusic.com sesaat sebelum acara peluncuran.
“Jadi Lebih Baik” yamg diciptakan Angga BW menjadi lagu ke-8, video klip ke-3 yang dirampungkan The Chicken’s. Penggarapan video klip ditangani langsung oleh Dwi yang memang juga seorang videographer di bawah bendera Pandarel Studio. Untuk menghidupkan visualisasi pesan dalam lagu, Dwi melibatkan Rifa Nawawi, gitaris Antrabez dan Victory Momo sebagai model.
Dwi menambahkan, setelah “Jadi Lebih Baik”, The Chicken’s akan terus berkarya baik merekam lagu baru maupun membuat video klip. Target mereka nantinya merilis satu album yang berisikan 12 lagu orisinal sendiri dan 12 lagu video klip pula.
Jika Dwi menyebut The Chicken’s adalah band stok lama yang kini bersemi kembali, tidaklah berlebih. Sebelum menggunakan nama The Chicken’s, Kadek Dwi (vokal) bersama rekannya Mang Agus (gitar), Junk Murphy (drum) dan Golem (bass) sudah bermusik bersama sejak 2007. Namun aktivitas mereka tak terlalu lama, karea kesibukan masing-masing, akhirnya 2011 band yang dibentuk bubar. Hingga awal 2020 keempatnya bertemu lagi dan mencoba menuntaskan impian masa lalu yang belum terwujud, punya album rekaman dan menggarap videoklip.
Soal nama The Chicken’s, konon bisa dikonotasikan dengan hal, dua sisi yang mewakili suka dan tidak suka. Bisa bermakna para ayam jago, bisa juga para pecundang. Memainkan musik punk melodic, sebelum ini The Chicken’s sudah merilis “Depresi Jiwa” Maret lalu. Mereka juga sempat menggarap lagu belatar belakang pandemi-Covid19, “Pandemic and The Broken Lies”. (231)